Anakmu Butuh Masa Depan Cerah dan Jalan ke Surga yang Terarah

 


  1. Sadari nilai agama tak tumbuh sendiri, jika kamu tidak memilihkan lingkungan yang mendidik.

  2. Sadari iman anak tak cukup dengan nasihat, jika kamu tidak menanamkannya lewat pembiasaan.

  3. Sadari pergaulan tak bisa selalu kamu awasi, jika kamu tidak memasukkan anak ke tempat yang mengawasi dari dalam.

  4. Sadari anak butuh teladan nyata, jika kamu tidak membawanya dekat dengan ulama.

  5. Sadari kesantunan tak lahir dari teori, jika kamu tidak mengizinkan anak hidup dalam budaya adab.

  6. Sadari kemandirian tak tumbuh di zona nyaman, jika kamu tidak melepaskannya untuk belajar bertahan.

  7. Sadari ilmu akhirat tak datang dari televisi atau gawai, jika kamu tidak menyekolahkannya ke tempat yang mengajarkannya.

  8. Sadari kedewasaan tak datang seiring usia, jika kamu tidak mengizinkannya ditempa sejak muda.

  9. Sadari masa muda anakmu terlalu berharga, jika kamu biarkan hilang tanpa arah dan tujuan.

  10. Sadari kamu bukan akan selalu ada, jika kamu tidak mendidik anakmu mengenal Allah sejak dini.

  11. Sadari pesantren bukan sekadar pilihan, jika kamu ingin anakmu kuat dalam iman dan tangguh dalam hidup.

  12. Sadari ketenangan hati tidak datang dari fasilitas, jika kamu tidak mempercayakan pendidikan pada nilai, bukan hanya nama sekolah.

  13. Sadari kamu sedang menanam masa depan, jika kamu tak memilih tanah yang baik—anakmu bisa tumbuh tanpa akar.

  14. Sadari keberkahan bukan soal prestasi, jika kamu tidak mengutamakan akhlak di atas gelar.

  15. Sadari tidak semua warisan berbentuk harta, jika kamu tidak memberikan anakmu warisan iman dan ilmu.

  16. Sadari kelak kamu akan menua, jika kamu tidak menyiapkan anak yang akan mendoakanmu dengan ilmu yang dia amalkan.

Post a Comment

Previous Post Next Post