Lingkungan Yang Paling Baik II ZAMAN FITNAH









Setiap orang tua tentunya memberi perhatian yang lebih pada anaknya. Karena seorang anak merupakan buah hati baginya. Bayangkan saja “orang tua rela mengorbankan kebahagiaanya demi melihat anaknya Bahagia”. sedangkan kita? Naudzu billah.



Namun, keperdulian orang tua tidak hanya disitu saja, akan tetapi juga memperhatikan tentang hal-hal yang menjadi kewjiban baginya dan bagi anaknya. tentang mengenalkan anak kepada Allah SWT. Kepada agamanya, juga hal lainya yang menjadi kewajiban bagi kita. Bukan terus-menerus dimanja yang pada akhirnya anak ini akan menjadi boomerang bagi kita. Lalu, apa yang akan kita pertanggung jawabkan kelak di hadapan Allah?



Terkadang kita tidak mampu untuk mendidik anak dengan keterbatasan ilmu yang kita miliki. Sedangkan, ngajari anak adalah kewajiban bagi kita dan itu merupakan hak bagi setiap anak untuk nuntut pada orang tua. Maka solusi bagi orang tua adalah mencari guru yang ‘Alim dalam ilmu agama untuk mendidik anaknya. sebagaimana untuk menggugurkan kewajiban baginya. Dan perlu diketahui bahwasanya lingkungan yang tepat bagi seorang anak adalah pondok pesantren.



Tentu ada sedikit keberatan baik dari orang tua maupun dari anaknya sendiri untuk harus saling merelahkan berpisah diantaranya. Tapi, orang tua harus tegas dalam masalah ini (memondokkan anaknya). jangan sampai kita sebagai orang tua kalah dengan anaknya. demi kebaikan dan keselamatan. Apalagi di zaman fitnah ini. Sangat sulit bagi kita untuk menghindar dari kerusakan-kerusakan yang terjadi di mana-mana. “Emang ada tempat yang lebih baik dari pesantren?”.



Banyak alasan orang tua kenapa memondokkan anaknya. di antaranya; supaya lebih mengenal Allah, agar kegagalan yang terjadi pada dirinya juga tidak terjadi pada anaknya, agar anaknya duduk Bersama orang-orang yang terdidik, tidak mampu dengan keterbatasan ilmu yang dimiliki orang tua, agar ada yang mendoakan anaknya ketika orang tua sudah mendahului kita (meninggal).  WALLAHU A’LAM

 http://www.hasanjufri.com/

  

Post a Comment

Previous Post Next Post