Abuya Sayyid Muhammad bin Alawi al-Maliki al-Hasani adalah seorang ulama besar yang berasal dari keluarga terkemuka, keturunan Rasulullah SAW. Lahir di Makkah, beliau dikenal luas sebagai ahli dalam berbagai bidang ilmu, terutama dalam ilmu tasawuf, fiqih, dan hadis.
Sebagai seorang guru, Abuya memberikan
banyak ajaran yang tidak hanya berfokus pada teori, tetapi juga pada praktik
kehidupan sehari-hari, seperti adab, akhlak, dan cara bersikap yang benar.
Beliau menekankan pentingnya menjaga hati, beribadah dengan ikhlas, dan selalu
mendekatkan diri kepada Allah. Ajaran-ajaran beliau kini menjadi pedoman hidup
bagi banyak umat Islam, terutama dalam menghadapi tantangan kehidupan dan
mencapai kebahagiaan sejati, baik di dunia maupun di akhirat.
Berikut adalah beberapa kalam
hikmah dari Abuya Sayyid Muhammad bin
Alawi al-Maliki al-Hasani yang dapat menjadi pedoman dalam
kehidupan:
1.
"Sikap patuh dan rendah hati dengan sedikit ilmu itu lebih baik
daripada sifat licik dan sombong dengan banyak ilmu."
2.
"Mengagungkan guru adalah bagian dari mengagungkan ilmu."
3.
"Aku tidak mempunyai banyak amalan ibadah; aku berharap semoga
Allah menerimaku berkat membantu orang lain."
4.
"Di antara etika majelis taklim adalah seseorang harus duduk di
tempat yang paling dekat baginya (tidak melangkah jauh ke depan)."
5.
"Ilmu tanpa amal adalah ibarat pohon tanpa buah."
6.
"Hati yang bersih adalah kunci keberkahan hidup."
7.
"Bergaullah dengan orang saleh, karena mereka adalah cermin yang
menunjukkan kekuranganmu."
8.
"Kesabaran dalam menghadapi cobaan adalah tanda keimanan yang
kuat."
9.
"Jangan pernah meremehkan dosa kecil, karena gunung terbentuk dari
butiran pasir."
10. "Cintailah Allah
dengan sepenuh hati, maka hatimu akan dipenuhi dengan cahaya-Nya."
Semoga kalam hikmah di atas
dapat menjadi inspirasi dan pedoman dalam menjalani kehidupan sehari-hari.