Barangsiapa Baik Tutur Katanya Maka Banyak Pula Temannya




     Dalam kehidupan sehari-hari, kata-kata memiliki kekuatan yang luar biasa. Sebuah ucapan yang lembut dapat menenangkan hati yang gelisah, sementara kata-kata yang kasar dapat melukai lebih dalam daripada luka fisik. Tidak mengherankan jika orang bijak mengatakan, "Barangsiapa baik tutur katanya, maka banyak pula temannya."

   Tutur kata yang baik mencerminkan kepribadian seseorang. Ia menunjukkan kebijaksanaan, kesabaran, dan rasa hormat kepada orang lain. Orang yang terbiasa berbicara dengan santun akan membuat orang di sekitarnya merasa nyaman dan dihargai. Tanpa disadari, tutur kata yang baik menjadi jembatan yang menghubungkan hati satu sama lain, membangun kepercayaan, dan mempererat persahabatan.

    Sebaliknya, orang yang kasar dalam ucapannya akan sulit mendapat teman sejati. Sekalipun ia berbakat atau memiliki banyak kelebihan, tutur kata yang buruk seringkali membuat orang lain menjauh. Sebab, manusia pada dasarnya mencari ketenangan, bukan ketegangan; kehangatan, bukan penghinaan.

      Rasulullah memberikan teladan sempurna dalam hal ini. Beliau selalu berbicara dengan lembut, jujur, dan penuh kasih. Tidak pernah sekalipun beliau menggunakan kata-kata yang merendahkan atau menyakiti hati, meskipun kepada orang yang berbeda keyakinan atau bahkan kepada musuh-musuh beliau. Sikap beliau inilah yang membuat banyak orang tertarik, menghormati, dan mencintai beliau, bahkan sebelum mereka mengenal Islam lebih dalam.

    Maka, bila seseorang ingin memiliki banyak sahabat, ia tidak perlu mencari perhatian dengan kekayaan atau kepintaran. Cukup dengan menjaga lisan berbicara dengan jujur, sopan, dan penuh kasih maka hati manusia akan datang dengan sendirinya.

     Tutur kata yang baik bukan hanya memperbanyak teman, tetapi juga menjadi sumber keberkahan dalam hidup. Sebab, dengan kata-kata yang baik, kita menanamkan kebaikan di hati orang lain, dan kebaikan itu akan kembali kepada kita dengan cara yang tidak disangka-sangka.

       Mari kita jaga lisan kita, karena dari sanalah cermin diri kita terpancar.

 



Post a Comment

Previous Post Next Post