Pesantren
adalah sebuah lembaga pendidikan Islam tradisional yang para siswanya tinggal
bersama dan belajar di bawah bimbingan guru yang lebih dikenal dengan sebutan kiai dan mempunyai asrama
untuk tempat menginap santri.
Pesantren
juga dapat dipahami sebagai lembaga pendidikan dan pengajaran agama, umumnya
dengan cara nonklasikal, di mana seorang kiai mengajarkan ilmu agama Islam
kepada santri-santri berdasarkan kitab-kitab yang ditulis dalam bahasa Arab
oleh Ulama Abad pertengahan, dan para santrinya biasanya tinggal di pondok
(asrama) dalam pesantren tersebut.
Banyak
sekali keutamaan yang bisa didapatkan dengan mondok dipondok pesantren, selain
selain mengaji ilmu-ilmu agama ada berbagai pelajaran hidup yang bisa didapat
dipondok pesantren diantaranya :
1.
Melatih
kesabaran,
Sabar
merupakan pelajaran yang sangat berharga, karena sabar sendiri akan didapat
ketika kalian mendapat suatu cobaan, yang mana cobaan ini akan mengukur tingkat
kesabaran kalian, salah satu cobaan yang ada di pondok yaitu: kiriman uangnya
telat, telat dijenguk, dan uangnya habis dll.
2.
Menahan Hawa
nafsu,
Nafsu
dalam diri kita selalu ingin dituruti, tetapi akankah nafsu yang melanggar
syariat Islam itu akan dituruti? Pastinya tidak. Oleh karena itu kita harus
belajar cara mengendalikan hawa nafsu, seperti dalam Hadis nabi menjelaskan “Orang
yang kuat itu bukanlah orang yang pandai bergulat tetapi orang yang kuat itu
orang yang dapat menahan dirinya ketika marah (menahan hawa nafsu)”
Godaan
hawa nafsu ketika kalian mondok antara lain: ingin jajan yang berlebihan, ingin
membeli barang yang tak dibutuhkan dan malas mengikuti kegiatan pondok.
3.
Belajar
mandiri,
Memangnya
belajar mandiri harus di pondok? Jika di rumah, kemandirian anak akan kurang
terasa, misalnya ketika mencuci baju sendiri, itu juga menggunakan mesin cuci.
Coba kalo mencuci sendiri di pondok, menggunakan sikat baju dan itu butuh usaha
untuk menyucinya, kemandirian yang ada di pondok bukan hanya itu saja, ada juga
yang lain, contohnya: mengerjakan tugas sekolah sendiri, menyuci baju sendiri,
dan menjaga barang kita sendiri agar tak hilang. itu semuanya merupakan bentuk
kemandirian yang kita harus mampu mengatur waktunya agar bisa melaksanakannya
tepat waktu.
Namun
dari banyaknya manfaat yang akan didapat dengan mondok, masih ada saja beberapa
santri yang tidak kerasan atau tidak betah ada dipondok, karena sumpek, banyak
kegiatannya, tidak punya uang dll.
Ada
beberapa cara Untuk mengatasi kesumpekkan dan kebosanan ketika ada dipondok
yaitu :
1.
Jangan suka
menyendiri
2.
Memperbanyak teman
3.
Lebih dekatlah
pada ustad dipesantren
4.
Memiliki tekad dan
niat yang kuat
5.
Senantiasa berdoa
kepada Allah Swt.
Wallahu
A’lam
hafimultimedia