Jeleknya sifat sombong

 






Salah satu diantara sekian banyak penyakit rohani yang perlu kita singkirkan jauh-jauh yaitu sifat sombong, takabbur, atau yang popular dengan istilah arogan yakni menganggap dirinya lebih tinggi dan lebih mulia sehingga ia menghina dan merendahkan orang lain.Sifat sombong ini sangat dibenci oleh Allah SWT, bahkan ancaman Allah sangat pedih kepada orang yang sombong sebagaimana di jelaskan dalam hadits:                                                       الْكِبْرِيَاءُ رِدَائِيْ وَالْعَظَمَةُ اِزَارِيْ فَمَنْ نَزَعَ عَنِّيْ وَاحِدًا مِنْهُمَا قَذَفْتُهُ فِي النَّارِ Artinya: “ Sombong itu adalah selendangku dan kebesaran itu adalah pakaianku maka barang siapa mencabut salah satunya dariku aku akan melemparkan orang itu ke neraka.” Masihkah kita mau sombong??.


Sifat sombong itu sepantasnya tidak dimiliki oleh manusia, sebab perintis sifat tersebut adalah iblis la’natullah, yaitu ketika ia bersama para malaikat disuruh oleh Allah bersujud hormat kepada Nabi Adam, ia membangkang dan tidak mau tunduk.Ketika ia ditanya oleh Allah,”Mengapa engkau(Iblis) tidak mau bersujud hormat kepada Nabi Adam yang telah kami ciptakan?”.Dengan segala kesombongannya ia menjawab:”Saya lebih baik darinya. Engkau ciptakan saya dari api  sedangkan ia engkau ciptakan dari tanah”,yang mana sudah disebutkan dalam Al-Quran surat Al-A’raf ayat 12.Dan karena sifat ini juga iblis itu diusir dari surga.


Berikut empat hal yang bisa menyebabkan timbulnya rasa sombong:


1.      Kekuasaan


Penyakit sombong ini menimpa sebagian orang yang mempunyai kekuasaan. Kesombongan semacam ini pernah dilakukan oleh Fir’aun yang dengan angkuhannya ia berkata kepada rakyatnya”Akulah Tuhanmu yang paling tinggi.”yang kemudian ia diazab oleh Allah SWT dengan ditenggelamkan di lautan merah.


2.      Ilmu pengetahuan


Penyakit sombong ini cepat sekali menjalar dan merayap kepada sebagian ilmuan yang menganggap dirinya lebih pandai dan lebih tinggi ilmunya, sehingga ia memandang rendah kepada orang lain.


3.      Harta kekayaan


Harta kekayaan memang dapat menjadikan seseorang menjadi sombong. Sejarah telah banyk membuktikan, bahwa orang berlimpah harta kekayaan bila tidak diimbangi dengan iman yang kuat akan menjadikannya sombong. Seperti Qarun yang terkenal konglomerat di zaman Nabi Musa a.s.


 

4.      Ketampanan/Kecantikan


Selain yang telah disebutkan tadi adakalanya yang menjadikan seseorang sombong yaitu ketampanan/kecantikan. Padahal hal tersebut semestinya disukuri, tidak malah menjadikan ia sombong, karena ketampanan/kecantikan itu hanya bersifat tempoler, tidak abadi.Mungkin ia sekarang tampan/cantik namnun tidak lama kemudian ia akan menjadi layu dan loyo.


Jadi jangan sampai dilubuk hati kita terdapat rasa sombong sedikitpun karena hal yang banyak timbul dari hal yang sedikit.


Post a Comment

Previous Post Next Post