KEUTAMAAN PUASA ASYURA'



Puasa atau shaum adalah perbuatan hamba dengan sukarela untuk berpantang dari makanan, minuman, perbuatan buruk dan dari segala hal yang membatalkan puasa dari mulai terbit fajar sampai terbenamnya matahari.

 

Ibadah puasa dapat menghalangi aktivitas yang merugikan seperti : seksual, ghibah dan lainnya. Puasa, sering dilakukan dalam rangka menunaikan ibadah, juga dilakukan di luar kewajiban ibadah untuk meningkatkan kualitas hidup spiritual seseorang yang melakukannya.

 

puasa dilakukan oleh seorang hamba untuk meningkatkan kualitas iman dan takwanya kepada Allah Swt. Karena dengan dengan takwa tersebut seseorang bisa mendapatkan keridhaan dari Allah SWT.

 

Takwa adalah hal yang utama yang wajib ada pada diri tiap hamba, Rasulullah Saw bersabda :

 

عن أبي ذر قال قال لي رسول الله صلى الله عليه وسلم اتق الله حيثما كنت وأتبع السيئة الحسنة تمحها وخالق الناس بخلق حسن

 

Artinya, “Dari Abu Dzar, ia berkata bahwa Rasulullah SAW berkata kepadanya, ‘Bertakawalah kepada Allah di mana saja kamu berada. Ikutilah perbuatan buruk dengan perbuatan baik, niscaya hal itu dapat menghapusnya. Bergaullah dengan sesama manusia dengan akhlak yang baik’,” (HR At-Tirmidzi).

 

Selain dari mengcegah untuk makan dan minum, puasa juga bisa menjauhi seorang hamba dari perilaku tercela. Dan banyak sekali manfaat yang dapat kita dapatkan dari berpuasa. Manfaat dari berpuasa antara lain :

1.    Dapat menigkatkan kualita iman dan taqwa

Seseorang yang berpuasa harus menahan perkara yang membatalkan puasa, dan setiap hamba yang berpuasa merasa selalu diawasi oleh Allah Swt

 

2.    Menghapus kesalahan

Setiap perbuatan baik itu bisa menghapus kesalahan yang dilakukan oleh seorang hamba, yaitu dengan cara menyesali apa yang telah dibuat dan berkometmen untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama.

 

3.   Mengendalikan syahwat

Selain dari menhan makan dan minum puasa bisa menhan seseorang untuk tidak berbuat apa yang diinginkan oleh hawa nafsu

 

Dalam al-qu’an surah Al-furqan ayat 70, Allah Swt telah berfirman :

 

إِلَّا مَن تَابَ وَءَامَنَ وَعَمِلَ عَمَلًا صَٰلِحًا فَأُو۟لَٰٓئِكَ يُبَدِّلُ ٱللَّهُ سَيِّـَٔاتِهِمْ حَسَنَٰتٍ ۗ وَكَانَ ٱللَّهُ غَفُورًا رَّحِيمًا

 

Arti: Kecuali orang-orang yang bertaubat, beriman dan mengerjakan amal saleh; maka itu kejahatan mereka diganti Allah dengan kebajikan. Dan adalah Allah maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

 

Dibulan muharram ini ada hari yang penuh kemuliaan dimana Rasulullah selalu melaksanakan ibadah puasa dihari tersebut. Hari tesebut dikenal dengan nama hari asyura.

Puasa Asyura adalah puasa yang dikerjakan pada tanggal 10 Muharram. Secara bahasa, asyura berasal dari kata 'asyara yang berarti sepuluh. Sepuluh inilah yang menunjukkan tanggal 10 pada bulan Muharram.

 

Puasa asyura memiliki keutamaan yang banyak salah satunya yaitu dapat menghapus dosa satu tahun yang lalu. Rasulullah Saw bersabda :

 

Sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadits Imam Muslim, Abu Qotadah Al Anshori mengatakan:

 

وَسُئِلَ عَنْ صَوْمِ يَوْمِ عَرَفَةَ فَقَالَ « يُكَفِّرُ السَّنَةَ الْمَاضِيَةَ وَالْبَاقِيَةَ ». قَالَ وَسُئِلَ عَنْ صَوْمِ يَوْمِ عَاشُورَاءَ فَقَالَ « يُكَفِّرُ السَّنَةَ الْمَاضِيَةَ

 

Artinya: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya mengenai keutamaan puasa Arafah? Beliau menjawab, "Puasa Arafah akan menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang." Beliau juga ditanya mengenai keistimewaan puasa 'Asyura? Beliau menjawab, "Puasa 'Asyura akan menghapus dosa setahun yang lalu." (HR. Muslim).

 

 

Wallhu A’lam

Post a Comment

Previous Post Next Post